
Tiga siswa Afrika, yang datang ke provinsi Kahramanmaras selatan Türkiye setelah gempa bumi kembar 6 Februari, menemani kegiatan sosial anak-anak.
Gambia Abdullah Amadue, 31, Huseyin Ahmed, 24 tahun dari Niger, dan Hamza Idrissa, 24 tahun dari Burkina Faso, berpartisipasi dalam kegiatan yang dilakukan di distrik Afsin sebagai relawan Bulan Sabit Merah Turki.
Tiga mahasiswa Afrika yang belajar di Universitas Bartin di Türkiye barat laut, bertindak sebagai teman bermain dalam kegiatan sosial yang diadakan di kota-kota tenda.
Idrissa memberi tahu Anadolu bahwa mereka sangat sedih atas bencana di Türkiye.
Dia mengatakan mereka mencoba untuk melakukan bagian mereka dalam upaya pemulihan pasca gempa. “Kita mungkin tidak bisa menghilangkan rasa sakit mereka, kita tidak bisa membuat mereka melupakan rasa sakit mereka, jadi kami berkata, ‘Ayo lakukan apa yang kita bisa’.”
Mahasiswa teknik komputer Ahmed mengatakan bahwa dia datang ke wilayah tersebut untuk membantu korban gempa.
“Kami melakukan yang terbaik. Kami bermain dengan anak-anak. Kami akan berada di space tersebut selama empat hari lagi,” tambahnya.
Amadue, seorang mahasiswa ilmu politik, mengatakan mereka berusaha membantu upaya kemanusiaan sebisa mungkin.